PERBEDAAN IEDUL ADHA

Pemerintah memastikan Hari Raya Iedul Adha jatuh pada hari kamis 24 september 2015. hal ini berbeda dengan Muhammadiyah yang telah mengumumkan Iedul Adha jatuh pada hari rabu 23 september 2015.
''Dari MUI kan sudah ada fatwa nomor 2 tahun 2004,bahwa awal Ramadhan,awal Syawal,dan awal Zulhijah mengikuti proses hisab (yang di lakukan pemerintah),'' ujar Huzaimah di kantor kementrian agama,jakarta,minggu (13/9/2015).
Menurut Ketua Majelis Ulama Indonesia Bidang Fatwa Huzaimah T Yanggo,dengan adanya perbedaan tersebut pihaknya akan mengikuti fatwa yang ada. dia menuturkan, dari hasil hisab yang dilakukan hari ini,semuanya tidak ada yang melihat hilal.
''Dari hasil Rukyat yang dilakukan dan saya ikuti.tidak ada sama sekali yang melihat hilal. Artinya itu sudah jelas kan,'' tegas Huzaimah.

Kalau hasil perbedaan dengan Arab Saudi kita kan ngga melihat Arafah-nya,tanggal 23 itu kan Arafah-nya. Kita itu melihat kapan 1 Zulhijah. ujar Huzaimah